Perawatan awal hipodonsia insisif lateral dan kaninus maksila
Abstract
Pendahuluan: Hipodonsia adalah kehilangan satu atau beberapa gigi secara kongenital. Prevalensi dari hipodonsia gigi permanen dilaporkan berkisar 0,3% sampai 36,5%,bervariasi sesuai dengan populasi yang diteliti serta faktor jenis kelamin. Gigi yang paling sering hilang adalah premolar maksila diikuti insisif lateral mandibula dan maksila. Kasus: Pasien perempuan usia 9,5 tahun, mengalami hipodonsiainsisif lateral dan kaninus rahang atas. Pemeriksaan intra oral menunjukkan anak dalam fase gigi permanen muda. Terdapat karies pada gigi 52,62,63,73,16,46. Sisa akar gigi 53,55,64,65,74,75,84,85. Pemeriksaan radiografi panoramik menunjukkan tidak terdapat benih gigi 12, 22 dan 23. Berdasarkanpenilaian resiko karies menurut AAPD, pasien memiliki resiko karies tinggi. Penatalaksanaan Kasus: Perawatan awal adalah dilakukan restorasi gigi 52,62 dan 63 menggunakan resin komposit dengan celluloidcrown, pencabutan semua sisa akar dan penambalan semua karies gigi serta fissuresealant semua gigi molar permanen, pembuatan spacemaintainer fungsional 73,74,dan 75. Pembahasan:Gigi insisif lateral merupakan gigi yang sering mengalami agenesis sedangkan gigi kaninus jarang mengalamiagenesis. Perawatan yang dilakukan untuk menanggulangi hipodonsia yaitu mempertahankan gigi sulung yang masih ada dengan merestorasi gigi tersebut menggunakan resin komposit untukmemberikan estetis sekaligus menunggu penutupan apeks gigi insisif sentral, sehingga dapat berfungsi sebagai abutment apabila hendak dilakukan pemasangan bridge. Simpulan: Perawatan pada pasien dengan hipodonsia membutuhkan waktu perawatan yang panjang dan multidisiplin dengan tujuan mempertahankan gigi yang ada, membantu estetik dan bicara, menambah fungsi pengunyahan dan mendorong perkembangan emosional serta psikologis yang baik.
Published
2018-07-01
How to Cite
YASMIN, Ulfa; SOEWONDO, Willyanti.
Perawatan awal hipodonsia insisif lateral dan kaninus maksila.
Indonesian Journal of Paediatric Dentistry, [S.l.], v. 1, n. 2, p. 131-135, july 2018.
ISSN 2615-7802.
Available at: <http://jurnal.pdgi.or.id/index.php/ijpd/article/view/384>. Date accessed: 21 nov. 2024.
Section
Articles