Schwarz three-way expansion screw pada perawatan ortodontik cleft lip palate
Abstract
Pendahuluan: cleft lip and palate adalah deformitas kraniofasial yang paling umum terjadi dengan insidensi 1 dari 50 sampai 700 kelahiran baik cleft lip atau cleft palate atau cleft lip and palate. Banyak penelitian telah melaporkan penyempitan lengkung gigi rahang atas pada pasien dengan cleft lip and palate setelah tindakan bedah palatoplasty. Untuk mengoreksi diskrepansi transversal pada sebagian besar kasus cleft lip and palate diperlukan perawatan ekspansi. Kasus: anak laki-laki berusia 8 tahun datang ke klinik Kedokteran Gigi Anak Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran untuk perawatan ortodontik interseptif crossbite anterior. Orang tua mengeluhkan penampilan anaknya karena gigi depan atas berada di belakang gigi depan bawahnya. Pasien memiliki unilateral cleft lip and palate pada sisi kiri dan telah menjalani labioplasty pada usia 5 bulan serta palatoplasty pada usia 2 tahun. Hasil pemeriksaan klinis, pasien memiliki profil wajah cekung, crossbite anterior dan posterior dengan reverse overjet sebesar 2 mm. Pemeriksaan radiografi didapatkan analisis Wits sebesar -6 mm dan agenesi gigi 15, 62, 22 dan 45. Tatalaksana kasus: perawatan ortodontik interseptif dilakukan dengan menggunakan alat Schwarz three way screw expansion pada rahang atas untuk mengekpansi anterior ke arah sagital dan posterior ke arah lateral secara bersamaan. Pembahasan: sekrup ekspansi three way memiliki tiga bagian yang independent dalam satu alat sehingga setiap bagian dapat diaktifkan secara independent. Simpulan: alat Schwarz three way expansion screw secara klinis mampu melebarkan rahang atas, mengoreksi maloklusi, crossbites anterior dan posterior pada pasien cleft lip and palate.
Published
2019-09-06
How to Cite
KURNIATY, Kurniaty; PERTIWI, Arlette Suzy Puspa.
Schwarz three-way expansion screw pada perawatan ortodontik cleft lip palate.
Indonesian Journal of Paediatric Dentistry, [S.l.], v. 1, n. 2, p. 160-165, sep. 2019.
ISSN 2615-7802.
Available at: <http://jurnal.pdgi.or.id/index.php/ijpd/article/view/389>. Date accessed: 22 dec. 2024.
Section
Articles