Effect of Glycerin Application on Discoloration of Nanofiller Composite in Instant Coffee
Abstract
Introduction: Most modern society assumes that an attractive appearance is a necessity, including the aesthetics of dental restorations. Nanofiller composite resins are widely used because they can reduce polymerization shrinkage and produce a smooth surface that improves aesthetics. Composite resins can change color due to extrinsic factors such as exposure to exogenous materials, one of which is instant coffee and intrinsic factors such as disruption of the polymerization process. Composite resins can experience polymerization disturbances when their surfaces are exposed to air before being irradiated, thereby disrupting the polymerization process. This is indicated by the formation of an oxygen inhibitor layer (OIL) this layer can reduce the quality of the restoration. This layer cannot be completely removed but the application of glycerin can reduce the formation of the layer.
Objectives: To determine the degree of discoloration of nanofiller composite resin coated with glycerin and not due to immersion in instant coffee solution.
Methods: The composite resin sample was in the form of a disc with a diameter of 10 mm and a thickness of 2 mm, coated and uncoated with glycerin before irradiation. Samples were immersed in the instant coffee solution for 37 hours and 61 hours. Color changes were observed using the Minolta CR-10 Color Reader.
Results: The most obvious color change was in the nanofiller composite resin group that was not coated with glycerin, with an E value of 1.04 with an immersion time of 61 hours. The least color change in the glycerin-coated nanofiller composite resin group, with an E value of 0.91. there was a significant difference in the color changes of the sample group with glycerin and non-glycerin applications.
Conclusion: There was color change in the nanofiller composite resin coated with glycerin and non-glycerin. The least color change was in the glycerin-coated group.
ABSTRAK
Pendahuluan: Sebagian masyarakat modern beranggapan bahwa penampilan yang menarik merupakan suatu kebutuhan, termasuk estetik restorasi gigi. Resin komposit nanofiller banyak digunakan karena dapat mengurangi polymerization shrinkage dan menghasilkan permukaan yang halus sehingga meningkatkan estetik. Resin komposit dapat mengalami perubahan warna akibat faktor ekstrinsik seperti terpapar bahan eksogen salah satunya adalah kopi instan dan faktor intrisik seperti terganggunya proses polimerisasi. Resin komposit dapat mengalami gangguan polimerisasi ketika permukaannya terpapar udara sebelum disinar, sehingga menyebabkan terganggunya proses polimerisasi. Hal ini ditandai dengan terbentuknya lapisan oxygen inhibitor layer (OIL) lapisan ini dapat mengurangi kualitas restorasi. Lapisan ini tidak dapat sepenuhnya dihilangkan tetapi aplikasi gliserin dapat mengurangi pembentukan lapisan tersebut.
Tujuan: Mengetahui tingkat perubahan warna resin komposit nanofiller dengan dan non gliserin akibat perendaman larutan kopi instan.
Metode: Sampel resin komposit berbentuk cakram diameter 10 mm tebal 2 mm, dengan dan non gliserin sebelum disinar. Sampel direndam dalam larutan kopi instan selama 37 jam dan 61 jam. Perubahan warna diamati dengan menggunakan alat Color Reader Minolta CR-10.
Hasil: Perubahan warna terbesar pada kelompok resin komposit nanofiller non gliserin, dengan nilai ΔE 1,04 dengan waktu perendaman 61 jam. Perubahan warna terkecil pada kelompok resin komposit nanofiller yang dilapisi gliserin, dengan nilai ΔE 0,91 dengan waktu perendaman 61 jam. Terdapat perbedaan bermakna pada kelompok sampel dengan dan non gliserin.
Kesimpulan: Terjadi perubahan warna pada resin komposit nanofiller yang dilapisi gliserin dan non gliserin. Perubahan warna yang terkecil terjadi pada kelompok yang dilapisi gliserin.
References
modifikasi estetik dalam pembuatan crown dan bridge. J Ked Gigi. 2012;29(321):30-36.
Dewi SK, Yulianti A, Munadziroh E. Evaluasi perubahan warna resin komposit hybrid setelah direndam obat kumur. Jurnal PDGI. 2012;61(1):5-9.
D’Alpino PHP, da Rocha Svizzero N, Marcela C. Self-adhering composites. Dent Compos Mater Dir Restor. 2018;10:129–51.
Powes JM, RL Sakaguchi. Craig’s restorative dental material. 12th ed. Missouri: Mosby; 2012. pp. 190-207.
Gracia AH, Lozano MAM , Vila JC, Escribano AB, Galve PF. Composite resins: A review of the materials and clinical indications. Med Oral Patol Cir Bucal. 2006;11:215-220.
Tjuatja L, Mulyawati E, Halim FS. Perbedaan kekerasan mikro permukaan resin komposit mikrofil dan nanofil pada penggunaan bahan karbamid peroksida 45% dan hydrogen peroksida 38% secara in office bleaching. J Ked Gigi. 2011;2(4):264-270.
Ningsih D. Pengaruh teknik pemolesan satu langkah dan beberapa langkah terhadap kekekeran permukaan resin komposit nanofiller. J Mater Ked Gigi. 2012;1(2):100-105.
Sundari I. Pengaruh waktu pemolesan terhadap perubahan warna resin komposit nano partikel. J Mater Ked Gigi. 2012;1(1):15-22.
Widyastuti NH, Hermanegara NA. Perbedaan perubahan warna antara resin komposit konvensional, hybrid, dan nanofil setelah direndam dalam obat kumur chlorexidine gluconate 0,2%. JIKG. 2017;1(13):52-57
Hananta SO. Perbedaan perubahan warna pada permukaan resin komposit nanofiller dan nanohybrid setelah perendaman kopi. Digital Library. Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia; 2013.
El-Hejazi AA. Water sorbtion and solubility of hybrid and microfine resin composite filling materials. Saudi Dent J. 2012;13(3):139-42.
Park HH, Lee IB. Effect of glycerin on the surface hardness of composites after curing. J Korean Acad Conserv Dent. 2011;36(6):483-9.
Marigo L, Fiorenzano NG, Calla G, Castagnola C, Cordaro R, Paolone M, et al. Influences of different air-inhibition coatings on monomer release, microhardness, and color stabily of two composite materials. BioMed Res Int. 2019;1(2):1-9.
Sopelana P, Perez-Martinez M, Lopez-Galilea I, Paz de Pena M, Cid C. Effect of ultra hight temperature (uht) treatment on coffee brew stability. Food Res Int. 2013;50:682-690.
Mizfar F, Sinaga A. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian kopi instan. SEPA. 2015;11(2):175–180.
Rizky M, Yuliati A, Munadziroh E. Deteksi perubahan warna resin komposit setelah direndam larutan kopi menggunakan sensor optik fotodioda. Mater Dent J. 2009;(2):45-50.
Catelan, Barbosa, Suzuki, Barreto, Giorgi, Goiato, Santos, Aguiar. Composite Resin Susceptibility to Red Wine Staining after water sorption. Journal of Research in Dentistry. 2013; 1(2): 114-118.
Kristanti, Y. Perubahan warna resin komposit nanohibrida akibat perendaman dalam larutan kopi dengan kadar gula yang berbeda. Jurnal PDGI. 2016; 65(1):26-30.
Singh, A. A., dan S. Palsule. Effect Water Absorbtion On Interface and Tensile Properties of Jute Fiber Reinforce Modified Polyethylne Composites Developed by Palsule Process. Smithers Rapra Tecnology. 2013; 1(2):113-124.
Aprilia LR, Erry R. Pengaruh minuman kopi terhadap perubahan warna pada resin komposit. Indones J Dent. 2007;14(3):164-170.
Tangkudung M, Trilaksana UC. Penggunaan gliserin pada restorasi resin komposit. Massar Dent J. 2019;8(3):169-173.
Dewi SK, Yulianti A, Munadziroh E. Evaluasi perubahan warna resin komposit hybrid setelah direndam obat kumur. Jurnal PDGI. 2012;61(1):5-9.
D’Alpino PHP, da Rocha Svizzero N, Marcela C. Self-adhering composites. Dent Compos Mater Dir Restor. 2018;10:129–51.
Powes JM, RL Sakaguchi. Craig’s restorative dental material. 12th ed. Missouri: Mosby; 2012. pp. 190-207.
Gracia AH, Lozano MAM , Vila JC, Escribano AB, Galve PF. Composite resins: A review of the materials and clinical indications. Med Oral Patol Cir Bucal. 2006;11:215-220.
Tjuatja L, Mulyawati E, Halim FS. Perbedaan kekerasan mikro permukaan resin komposit mikrofil dan nanofil pada penggunaan bahan karbamid peroksida 45% dan hydrogen peroksida 38% secara in office bleaching. J Ked Gigi. 2011;2(4):264-270.
Ningsih D. Pengaruh teknik pemolesan satu langkah dan beberapa langkah terhadap kekekeran permukaan resin komposit nanofiller. J Mater Ked Gigi. 2012;1(2):100-105.
Sundari I. Pengaruh waktu pemolesan terhadap perubahan warna resin komposit nano partikel. J Mater Ked Gigi. 2012;1(1):15-22.
Widyastuti NH, Hermanegara NA. Perbedaan perubahan warna antara resin komposit konvensional, hybrid, dan nanofil setelah direndam dalam obat kumur chlorexidine gluconate 0,2%. JIKG. 2017;1(13):52-57
Hananta SO. Perbedaan perubahan warna pada permukaan resin komposit nanofiller dan nanohybrid setelah perendaman kopi. Digital Library. Jakarta: Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia; 2013.
El-Hejazi AA. Water sorbtion and solubility of hybrid and microfine resin composite filling materials. Saudi Dent J. 2012;13(3):139-42.
Park HH, Lee IB. Effect of glycerin on the surface hardness of composites after curing. J Korean Acad Conserv Dent. 2011;36(6):483-9.
Marigo L, Fiorenzano NG, Calla G, Castagnola C, Cordaro R, Paolone M, et al. Influences of different air-inhibition coatings on monomer release, microhardness, and color stabily of two composite materials. BioMed Res Int. 2019;1(2):1-9.
Sopelana P, Perez-Martinez M, Lopez-Galilea I, Paz de Pena M, Cid C. Effect of ultra hight temperature (uht) treatment on coffee brew stability. Food Res Int. 2013;50:682-690.
Mizfar F, Sinaga A. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dalam pengambilan keputusan pembelian kopi instan. SEPA. 2015;11(2):175–180.
Rizky M, Yuliati A, Munadziroh E. Deteksi perubahan warna resin komposit setelah direndam larutan kopi menggunakan sensor optik fotodioda. Mater Dent J. 2009;(2):45-50.
Catelan, Barbosa, Suzuki, Barreto, Giorgi, Goiato, Santos, Aguiar. Composite Resin Susceptibility to Red Wine Staining after water sorption. Journal of Research in Dentistry. 2013; 1(2): 114-118.
Kristanti, Y. Perubahan warna resin komposit nanohibrida akibat perendaman dalam larutan kopi dengan kadar gula yang berbeda. Jurnal PDGI. 2016; 65(1):26-30.
Singh, A. A., dan S. Palsule. Effect Water Absorbtion On Interface and Tensile Properties of Jute Fiber Reinforce Modified Polyethylne Composites Developed by Palsule Process. Smithers Rapra Tecnology. 2013; 1(2):113-124.
Aprilia LR, Erry R. Pengaruh minuman kopi terhadap perubahan warna pada resin komposit. Indones J Dent. 2007;14(3):164-170.
Tangkudung M, Trilaksana UC. Penggunaan gliserin pada restorasi resin komposit. Massar Dent J. 2019;8(3):169-173.
Published
2022-05-17
How to Cite
SAETIKHO, Saraswita Gabrillah; LESTARI, Sri; NUGROHO, Raditya.
Effect of Glycerin Application on Discoloration of Nanofiller Composite in Instant Coffee.
Journal of Indonesian Dental Association, [S.l.], v. 5, n. 1, p. 33-38, may 2022.
ISSN 2621-6175.
Available at: <http://jurnal.pdgi.or.id/index.php/jida/article/view/749>. Date accessed: 23 nov. 2024.
doi: https://doi.org/10.32793/jida.v5i1.749.
Issue
Section
Research Article
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.